Beelzebub atau Beel-Zebub (/biːˈɛl
z bʌb/ bee-el-zə-bub or /ˈbiːlz bʌb/ beel-zə-bub; bahasa Ibrani: בַּעַל זְבוּב, Baʿal Zəvûv; bahasa Arab: بعل الذباب, Ba‘al adh-Dhubāb) adalah nama kontemporer untuk setan. Dalam sumber-sumber kekristenan dan Alkitab, Beelzebub adalah nama lain setan.[1] Dalam demonologi Kristen, ia adalah salah satu dari tujuh pangeran neraka berdasarkan pendapat Katolik mengenai neraka. Buku Dictionnaire Infernal menggambarkan Beelzebub sebagai seekor lalat bersifat iblis yang juga terkenal sebagai "Lord of the Flies" (bahasa Indonesia "Tuhan Lalat").
Menurut Alkitab Ibrani
![]() |
(cakep juga di anime wkwkwkwk) |
Menurut Testamen Salomo
Dalam Testamen Salomo, Beelzebul (bukan Beelzebub) muncul sebagai pangeran setan dan mengatakan (6.2) bahwa ia dahulu adalah malaikat surgawi yang unggul yang (6.7) terkait dengan bintang Hesperus (yang merupakan nama Yunani normal untuk planet Venus (Αφροδíτη) sebagai bintang malam). Kelihatannya, Beelzebul di sini secara sederhana adalah Lucifer. Beelzebul mengklaim sebagai penyebab kebinasaan melalui tirani, penyebab setan disembah di antara manusia, pembangkit syahwat pemuka agama, penyebab kecemburuan di perkotaan dan pembunuhan, dan pemicu perang. Testamen Salomo adalah sebuah karya pseudopigrafa Perjanjian Lama pseudepigraphical yang konon ditulis oleh Raja Salomo. Dalam testamen itu, Salomo sebagian besar menggambarkan atau menjelaskan demon-demon tertentu yang ia perbudak untuk membantu membangun kuilnya, dengan interpolasi Kristen substansial
0 komentar:
Posting Komentar